Seiring dengan perkembangan jaman di mana banyak bermunculan bisnis makanan online membuat jasa pengiriman semakin dibutuhkan. Bukan sekedar memberikan kemudahan dalam mengirimkan barang namun juga memberikan jaminan barang aman sampai tujuan.
Banyak pertanyaan apakah mengirimkan makanan basah dengan jasa ekspedisi umumnya diperbolehkan?
Pada awalnya pengiriman barang hanya untuk barang-barang yang bisa bertahan lama dan tidak mudah rusak. Namun saat ini bagi pemilik bisnis kuliner juga dimudahkan untuk bisa mengirimkan makanannya sampai ke daerah lain.
Hal ini tentu saja memberikan semangat baru bagi penggemar kuliner karena bisa merasakan berbagai jenis makanan dari daerah lain dengan mudah dan cepat. Namun risiko tentu saja ada mengingat barang yang dikirimkan adalah makanan basah dan pastinya risiko basi atau rusak.
Tips Aman Mengirimkan Makanan Basah Memakai Jasa Ekspedisi
Maka banyak hal yang harus diperhatikan jika ingin mengirimkan makanan-makanan basah memakai jasa pengiriman. Setidaknya gunakan beberapa tips berikut agar pengiriman makanan tersebut bisa aman sampai ke konsumen.
1. Pahami Berapa Lama Makanan Bisa Bertahan
Kunci utama kue basah bisa bertahan selama perjalanan bukan dari jasa pengiriman yang kamu gunakan. Namun sebagai penjual tentu harus memahami berapa lama makanannya tersebut bisa bertahan di perjalanan.
Setidaknya makanan harus bertahan minimal satu hari agar bisa dikirimkan pada hari yang sama dan tidak mudah basi dalam cuaca luar ruangan. Jangan lupa memperhatikan kemasan atau kotak untuk mengemas paket tersebut.
Karena dikirimkan ini adalah makanan maka gunakan kardus atau kemasan lebih tebal serta tidak mudah tembus. Jika kerusakan dari dalam maka tidak membuat kemasan rusak, jadi perhatikan kemasan dengan lebih detail.
2. Berikan Lapisan Tambahan Memakai Bubble Wrap
Salah satu tips menjaga paket makanan yang aman ketika menggunakan jasa pengiriman adalah memakai bubble wrap. Usahakan untuk memberikan lapisan bubble wrap yang kuat agar bisa menahan beban jika nantinya barang tersebut tertumpuk.
Memberikan lapisan bubble wrap bukan sekedar seberapa banyak yang kamu gunakan namun pengemasan sebaik mungkin. Semakin rapat dan kuat lapisan tersebut maka akan jauh lebih baik melindungi makanan didalamnya.
3. Packing Memakai Vakum Lebih Aman
Makanan basah yang memungkinkan untuk divakum sebaiknya vakum saja untuk memberikan jaminan keamanan. Vakum dapat membantu jasa pengiriman menjaga makanan tersebut bisa bertahan lebih lama daripada dikemas seadanya.
Vakum membuat udara dalam kemasan makanan menjadi sangat berkurang sehingga meminimalkan risiko basi.
4. Jelaskan Ke Kurir Isi Paket Tersebut
Ketika mengirimkan paket berisi makanan atau kue basah sebaiknya jelaskan secara detail isi dari paket tersebut. Informasi seperti ini sangat penting bagi kurir untuk menjaga paket selama perjalanan sampai ke tujuan.
Misalnya dengan tidak menumpuk paket tersebut dengan paket berat lainnya atau sengaja ditempatkan pada bagasi khusus. Jadi meminimalkan risiko kesalahan penyimpanan dalam perjalanan dan paket bisa sampai dalam keadaan baik.
5. Pilih Jasa Ekspedisi Terpercaya
Tips terakhir yaitu kamu harus memilih jasa ekspedisi terpercaya agar pengiriman bisa cepat dilakukan dengan jaminan keamanan. Jika asal memilih jasa ekspedisi takutnya makanan tersebut tidak segera dikirim dan menjadi basi.
Bahkan tidak memperhatikan keamanan saat pengiriman menyebabkan kerusakan fatal seperti perubahan bentuk dan rasa. Maka gunakan saja jasa terpercaya seperti Lion Parcel yang memberikan jaminan keamanan dan kecepatan.
Lion Parcel memberikan layanan terbaik demi menjaga nama baik penjual dan demi kepuasan konsumen. Tidak heran jika Lion Parcel menjadi jasa pengiriman favorit untuk mengirimkan berbagai jenis makanan atau kue basah.
